Bayi baru lahir selalu dipotong tali pusatnya. Ini merupakan momen penting dalam fase kehidupan bayi.
Ini lantaran si bayi pernah hidup bersama dikandungan. Ia bersama tali pusat dapat suplai makanan dan oksigen dari tubuh ibu selama sembilan bulan dikandungan.
Tali pusat bisa dipotong oleh bidan atau dokter. Dilakukan setelah proses persalinan sudah selesai. Ada juga tali pusat dipotong oleh sang ayah sendiri. Lalu, bagaimana cara memotong tali pusat bayi yang baru lahir? Simak tips berikut ini.
1. Cara potong tali pusat bayi baru lahir : persiapkan semuanya, termasuk alat untuk potong pusat.
Potong tali pusat tak bisa dilakukan sembarangan. Seperti tindakan medis lainya, perlu sejumlah alat khusus yang disediakan dokter atau bidan.
Alat alat ini yaitu :
penjepit, klem, kapas pembersih, cairan antibakteri, alkohol 70 persen. Selain itu juga dibutuhkan alat lainya seperti kain kasa steril, gunting)pisau untuk potong tali pusat, dan sarung tangan.
Pastikan semua peralatan itu steril agar tak terkena infeksi sehingga si bayi aman.
Setelah semua alat lengkap dan dipastikan steril, selanjutnya, pastikan tidak Potong tali pusat sebelum sirkulasi denyut dan darah terhenti dengan sendirinya. Ini bisa dicek setelah sekitar 20 menit setelah bayi lahir.
Selanjutnya, pastikan aliran darah di plasenta yang lewat tali pusat sudah benar benar terhenti sebelum dipotong.
2. Cara potong tali pusat bayi baru lahir :gunakan klem untuk jepit sisa tali pusat
Setelah sirkulasi darah dan denyut terhenti. Segera siapkan klem penjepit yang pastinya aman untuk si bayi. Ini bakal dipakai untuk jepit sisa tali pusat, setelah tali pusat dipotong.
3. Cara potong tali pusat bayi baru lahir : hati hati dalam proses kedua ini
Setelah pengikatan tali pusat pertama, selanjutnya pengikatan kedua. Perlu jadi perhatian, agar jarak dengan ikatan pertama agak jauh dan tak terlalu dekat. Jarak normalnya yakni 5 sampai 6 cm dari ikatan pertama, ini tujuannya agar tak terlalu menempel.
4. Cara potong tali pusat bayi baru lahir : gunakan cairan antibakteri untuk cegah bakteri.
Cairan bakteri seperti alkohol, dibutuhkan untuk proses potong tali pusat. Tujuannya untuk dioleskan di antara tali pusat dan klem, untuk cegah bakteri masuk.
5. Cara potong tali pusat bayi baru lahir : pemotongan tak boleh asal, harus tetap steril
Pisau atau gunting yang akan dipakai untuk potong tali pusat, disiapkan lebih dulu, rendam sekitar 5 menit dengan cairan alkohol kadar 70 persen agar benar benar steril.
Nah itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk potong tali pusat bayi baru lahir, biasanya dilakukan secara medis oleh dokter maupun bidan.